DOMINO 99 TERPERCAYA - Buya Syafii Maarif, memang cenderung membela Basuki Tjahaja Purnama dalam kasus dugaan penistaanan agama terkait surah Al Maidah ayat 51. Syafii menyatakan apa yang dilakukan Ahok bukan merupakan penistaan Islam.
Perbedaan pendapat Syafii yang membuat banyak pro dan kontra, terutama di media sosial. Juga ada Surat Terbuka untuk Buya Syafii Maarif di salah satu media online beberapa waktu lalu. Politikus Indra J Piliang miris dan sedih dengan perlakuan terhadap Syafii.
“Sedih sy melihat Buya Sjafii Maarif diberlakukan spt ini. Beliau setahu sy org yg tidak gila kuasa. Ditawari macam2, beliau tak mau,” kata Indra Piliang melalui akun Twitter pribadinya.
“Keberpihakan Buya SM thd pluralisme adlh bagian dari sejarah hidupnya. Ia sejak kecil tinggal dgn ibunya, hidup bersama eteknya”.
“Sampai Buya Sjafii Maarif jd tokoh nasional, kampungnya pun blm dialiri listrik. Hampir sama dg kampung masa kecil sy, listrik ada thn 2002”.
“Buya Sjafii Maarif terlambat masuk bangku kuliah, terlambat jd Sarjana Muda, dll, krn membanting tulang sbg anak rantau. Ia seorang mekanik jg”.
“Riwayat hidup Buya Sjafii Maarif tdk dibentuk lewat perkoncoan, percaloan, aplg perbualan politik. Ia andalkan delapan kerat tulangnya”.
“Buya Sjafii Maarif tidak menghamba kpd konglomerat manapun. Ia lbh senang hidup sbg seorg guru, seorg pendidik, seorg pecinta ilmu”.
“Apa Buya Sjafii Maarif punya rmh di area2 elite Jkt? Apa Buya punya istri simpanan? Apa Buya naik mobil2 mewah? Apa tubuhnya penuh lemak?”
“Sdh berapa ratus anak2 muda negeri ini yg dpt beasiswa atas tandatangan & rekomendasi Buya Sjafii Maarif? Apa ia sosok org2 loba & tamak?”
“Buya Syafii Maarif hanya memberikan pendapatnya. Ia jg bukan tipikal saksi2 ahli yg dibayar ratusan juta di muka sidang2 sengketa pilkada!”
“Apa Buya Sjafii Maarif pernah terlihat kongkow2 di hotel2 mewah, dikawal org2 bersafari & perempuan2 berparfum menyengat hidung, bermewah2???”
“Apa Buya Sjafii Maarif pernah terbaca muncul dlm iklan2 utk bepergian ke tanah suci; dg biaya mahal, kursi eksekutif, hotel bintang lima?”
“Apa kaki Buya Syafii Maarif terlihat jarang menyentuh tanah, dikawal dari satu forum ke forum lain, naik helikopter, dg manajemen eksekutif???”
“Apa Buya Syafii Maarif pernah terdengar menentukan tarifnya, ketika diundang ceramah agama atau ilmu pengetahuan, di suatu tmpt?”.
“Apa Buya Syafii Maarif dg mudah menyimpan nmr2 tlp para pejabat pusat dan daerah, lalu dg mudah jg memenuhi undangan2 yg bukan tabligh ilmu?”
Sjk kpn berbeda pendapat adlh bagian dari upaya membunuh karakter seseorg, menyatakan kebencian, hingga menghina seseorg di negeri ini?”
“Tirulah sikap Buya HAMKA yg sengit berdebat dg Mangaradja Onggang Parlindungan ttg Tuanku Rao. Walau keduanya perang opini, mrk satu shaf!!!”.
“Buya HAMKA & Mangaradja Onggang Parlindungan yg ‘perang’ dg nulis buku ttg Tuanku Rao itu, sering terlihat sholat ber2 di Mesjid Al Azhar!”.
“Tirulah Buya M Natsir (Masyumi) & IJ Kasimo (Partai Katolik) yg saling mengantar pulang, saling menggendong cucu, stlh debat di Konstituante”.
“Jika almarhum Buya HAMKA msh hidup, saya yakin, beliau akan sangat resah dg cara2 tdk beradab yg digerakkan u/ memusuhi Buya Syafii Maarif”.
“Buya Sjafii Maarif tdk punya laskar, tdk punya pasukan berani mati, tdk punya pengawal bersenjata. Ia tak akan membalas cacian org2”.
“Buya Sjafii Maarif tdk akan taburangsang, reaktif, dg langsung melaporkan pihak2 yg membuat hinaan2 yg disebarkan jd viral di medsos”.
“Berkacalah di cermin, lalu lihat wajah anda sendiri, sblm dg mudah memberi sinyal ke publik betapa anda lbh baik dari Buya Syafii Maarif”.
EmoticonEmoticon